Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Maksud Tanda Isim Dari Segi Jumlah



Pertanyaan :

Guree, meuphom meusapat tanda isem bak jumlah kban maksud jih guree?

(Ustadz, bagaimana maksud tanda isim pada jumlah, mohon penjelasannya)

Jawaban :

Baik, salah satu tanda isim ada pada jumlah, sebagaimana tertera dalam kitab Tasywiqul Khilan pada halaman 20, berikut redaksinya:

والتى من جملته خمس وهى التكثير والتصغير والاضمار مثل أنا أنت أنتم وماشا كل ذلك والابهام مثل ذا وذان والنقصان مثل الذى وما اشبه ذلك

Yang terdapat pada jumlah ada 5

1. Bentuk Jama' Taktsir, contohnya شُرُوْط

2. Bentuk lafadh tashghir, contohnya قُبَيْل (qubaila)

3. Bentuk isim dhamir, contohnya اَنَا، اَنْت dll

4. Bentuk isim mubham, contohnya هَذَا، ذَان

5. Nuqshan (isim yang memiliki ma'na kurang sempurna), contohnya الَّذِى

Jadi maksud dari jumlah adalah diri kalimat, bukan sebagian hal yang ada pada kalimat tersebut, misalnya tanwin, tanwin itu adalah tanda isim dan ia adalah bagian dari sebuah kalimat, karena ia hanya terlatak pada akhir isim, contohnya :

زَيْدٌ

Beda halnya dengan tanda isim dari segi jumlah, misalnya isim dhamir, maka dari bentuk isim dhamir ini sudah menjadi tanda isim, contohnya :

هُوَ، هُمَا، هُم


Post a Comment for "Maksud Tanda Isim Dari Segi Jumlah"